Pengertian Fauna
PENGERTIAN FAUNA
Kata fauna berasal dari bahasa latin yang berarti alam hewan. Dalam mitologi Romawi, kata fauna dapat diartikan sebagai kakak dari faunus, yang artinya sebagai roh yang baik hutan dan daratan. Jadi pengertian fauna adalah sebuah lingkungan hewan yang mencakup semua jenis hewan dan kehidupannya yang berada diwilayah dsan masa tertentu.
Pengertian fauna menurut para ahli:
1. Biology Dictionary
Fauna adalah istilah yang mengacu pada semua kehidupan binatang dalam wilayah tertentu, periode tertentu, atau keduanya. "Flora dan fauna" di suatu tempat merupakan pendeskripsi semua kehidupan di suatu wilayah, termasuk organisme mirip tumbuhan dan organisme mirip hewan. Kemajuan dalam ilmu pengetahuan dan pemahaman kita tentang hubungan antara organisme telah memaksa sains untuk mengadopsi sistem yang lebih deskriptif dari taksonomi dan kladistik untuk menggambarkan hubungan antar organisme
2. Cambridge Dictionary
Fauna adalah semua binatang yang hidup liar di area tertentu
3. Merriam - Webster
Fauna adalah kehidupan hewan. Secara lebih spesifik yaitu binatang-binatang yang menjadi ciri suatu wilayah tertentu, pada periode tertentu atau lingkungan khusus.
PENGELOMPOKKAN FAUNA
Berdasarkan jenis makanan
Hewan-hewan bisa bertahan dengan makanan yang tersedia di sekitarnya. Peristiwa makan memakan di alam bebas dikenal dengan istilah rantai makanan. Berdasarkan jenis makanannya pengelompokan hewan bisa dikelompokkan menjadi 3 jenis yaitu sebagai berikut:
- HerbivoraIstilah herbivora dipakai untuk menyebut hewan yang memakan jenis tumbuh-tumbuhan. Ciri-ciri hewan herbivora umumnya berkaki empat, hewan mamalia, dan hidup di daratan. Contoh hewan herbivora yaitu sapi, kerbau, kambing, domba,, kuda, kelinci, dan kerbau. Kelompok burung pemakan biji-bijian juga termasuk dalam jenis herbivora
- KarnivoraIstilah karnivora dipakai untuk menyebut hewan pemakan daging. Ciri-ciri fisik yang terdapat pada hewan jenis ini umumnya mempunyai gigi taring atau gigi-gigi yang berjumlah banyak dan tajam serta cakar atau kuku yang kuat. Beberapa di antaranya mempunyai bisa atau kuku yang kuat. Beberapa di antaranya mempunyai bisa atau racun untuk melumpuhkan mangsanya. Contoh hewan karnivora yaitu singa, macan, harimau, kucing, anjing, ular, burung, elang dan buaya
- OmnivoraIstilah omnivora dipakai untuk menyebut hewan pemakan segala. Jenis hewan ini bisa memakan tumbuhan, biji-bijian. mau pun hewann lainnya. Contoh hewan pemakan segala yaitu babi,ayam, tikus, dan beberapa jenis unggas.
- SeranggaSerangga umumnya hewan-hwan kecil yang mempunyai mulut yang bisa menusuk atau menghisap. Mereka juga menjadi makanan untuk hewan yang lebih besar. Yang termasuk jenis serangga di antaranya nyamuk, lebah, belalang, capung, kupu-kupu, dan lalat.
Berdasarkan cara berkembangbiak
Setiap fauna atau hewan bisa berkembangbiak dengan caranya masing-masing. Terdapat tiga cara berkembangbiak hewan, yaitu:
- OviparIstilah untuk menyebut perkembangbiakan hewan secara bertelur. Hewan ovipar biasanya mempunyai ciri-ciri berkaki dua dan tidak mempunyai daun telinga. Contoh hewan ovipar yaitu ayam, burung, bebek, itik dan angsa.
- ViviparIstilah yang digunakan untuk menyebut hewan yang berkembangbiak dengan cara beranak. Hewan vivipar umumnya mempunyai ciri-ciri menyusui beranak. Hewan vivipar umumnya mempunyai ciri-ciri menyusui anaknya, berkaki empat, dan mempunyai daun telinga. Contoh hewan vivipar yaitu kucing, sapi, kambing dan harimau
- OvoviviparIstilah yang dipakai untuk menyebut hewan yang berkembangbiak dengan cara bertelur-beranak. Kelompok hewan ovovivipar adalah beberapa jenis hewan reptil seperti buaya dan biawak
Cara mempertahankan diri dari pemangsa
Umumnya, hewan memiliki cara pertahanan diri yang berbeda-beda. Hal ini disesuaikan dengan kemampuan, bentuk tubuh, atau pun sejata yang dimiliki di tubuhnya. Sebagian hewan dapat menggunakan tanduk, cakar, paruh, gigi, serta racunnya untuk mempertahankan diri. Namun ada juga beberapa jenis hewan yang memiliki kemampuan unik untuk mempertahankan diri dari serangan musuh. Pertahanan diri tersebut dapat berupa mimikri, ototomi, menggulung diri, berpura-pura mati, menyemprotkan cairan tinta atau mengeluarkan bau menyengat.
- MimikriMimikri adalah sistem pertahanan diri yang dimiliki oleh hewan-hewan jenis tertentu yang digunakan untuk menyelamatkan diri dari serangan pemangsa. Istilah ini digunakan untuk menyebut cara hewan mengubah warna tubuhnya sesuai dengan tempat ia berada agar dapat mengelabuhi penglihatan msuuh. Contoh hewan mimikri adalah bunglon ddan belalang
- AutotomiAutotomi adalah sistem pertahanan diri yang dimiliki hewan-hewan jenis tertentu dengan melepaskan bagian tubuhnya. Bagian tubuh yang terlepas tersebut nantinya akan dapat tumbuh kembali. Contoh hewan yang dapat melakukan autotomi adalah cicak dan kadal
- MenggulungBeberapa jenis hewan seperti trenggiling dan kaki seribu akan menggulung tubuhnya ketika merasa mendapatkan ancaman atau merasakan ada bahaya
- Berpura-pura mati atau berkamuflaseBeberapa jenis hewan ketika merasa terancam akan berdiam diri dan tidak melakukan gerakan apa pun untuk mengecoh pemangsa atau mangsanya agar mendekat. Jenis hewan yang sering berpura-pura mati atau berkamuflase adalah jenis ikan air laut dan hewan-hewan laut lainnya yang hidup di sekitar terumbu karang.
- Mengeluarkan cairan pekat atau meyengatUntuk mempertahankan diri beberapa jenis hewan juga dapat mengeluarkan cairan atau bau dari tubuhnya agar pemangsa tidak mendekat. Contoh hewan yang dapat mengeluarkan cairan pekat adalah cumi-cumi. Cairan pekat ini akan membuat air menjadi keruh sehingga menghalangi penglihatan musuhnya. Sedangkan contoh hewan yang dapat mengeluarkan bau menyengat adalah walang sangit.
Belum Ada Komentar